Bu Mukiyem, peternak sapi asal Semarang sudah beternak sejak kecil karena bapaknya sendiri adalah seorang peternak. Bu mukiyem beternak sapi yang berjumlah 39 ekor namun 2 ekor telah digunakan untuk Qurban, sedangkan satunya lagi mati karena terserang penyakit. Hingga kini tersisa 36 ekor sapi. Tibalah saat beberapa sapi milik bu Mukiyem terpapar PMK (Penyakit mulut dan kuku). Padahal sapi–sapinya sudah diantisipasi dengan diberikan vitamin dan disemprot dengan disinfektan. Namun sayangnya, sapi –sapi tersebut tetap terpapar PMK. Sapi–sapi milik Bu Mukiyem mengalami gejala sebagai berikut: Sapi tak mau makan Kesehatan sapi…
Read More