Ketahanan pangan menjadi kunci majunya ekonomi suatu negara. Untuk mewujudkan ketahanan pangan tersebut perlu upaya yang serius agar lahan komoditas pangan selalu terjaga dan produktif. Pengamat pangan Wibisono mengatakan saat ini ketahanan pangan Indonesia belum berada dalam kondisi menguntungkan.
Wibi, kerap ia disapa, menyebutkan penyebab kegagalan pemerintah dalam mencapai kedaulatan pangan karena tidak optimalnya lahan pertanian. Salah satu penyebabnya karena faktor kerusakan tanah yang luas akibat penggunaan pupuk kimia dan pestisida yang berlebihan.
Ia lantas merujuk pada data Tech-Cooperation Aspac FAO (Food and Agriculture Organizazition) yang menyebutkan bahwa 69 persen tanah pertanian di Indonesia dikategorikan sudah rusak parah (tandus) lantaran penggunaan pupuk kimia dan pestisida yang berlebihan. Dengan kondisi itu diramalkan ketahanan pangan (food security) Indonesia hingga 2050 akan sangat rentan terhadap perubahan iklim.
Persoalan kerusakan lahan tersebut menurutnya jarang menjadi sorot perhatian. Ketika kegagalan pangan terjadi maka yang kerap disalahkan adalah faktor di luar itu. “Namun justru masalah banjir, kekeringan, dan serangan hama, selalu dijadikan kambing hitam masalah gagal pangan,” ujar pria yang juga menjabat Pembina Lembaga Pengawas Kinerja.
Hal ini diungkapkan juga oleh Senior Expatriate Tech-Cooperation Aspac Food and Agriculture Organizazition (FAO), Ratno Soetjiptadie Ph.D.
Ratno menjelaskan sekitar 69 persen tanah Indonesia masuk pada kategori rusak parah yang disebabkan penggunaan pupuk dan pestisida yang berlebihan. Tidak hanya itu, penggunaan teknologi oleh petani juga masih rendah dikarenakan minimnya ilmu pengetahuan.
Untuk itu, perlu adanya perubahan pola dalam pertanian terutama di Indonesia. Menurut Ratno, perlu ada program perbaikan tanah secepatnya atau Soil Amendment Programme (Program Pembugaran Tanah) dengan memperbaiki sifat biologi tanah.
Yang bisa mengembalikan unsur unsur tanah yang rusak adalah bakteri. Unsur tanah yang rusak harus dikembalikan dengan teknologi yang mengandung bakteri baik, yaitu pupuk hayati. Mikroba atau bakteri atau sering pula di sebut Agen Hayati memainkan peran penting dalam pertanian karena bakteri baik ini dapat membantu pertumbuhan tanaman, memulihkan unsur unsur tanah yang telah hilang atau rusak, seperti unsur FISIKA, KIMIA dan BIOLOGI yang itu tidak mungkin di gantikan dengan KIMIA.
Beberapa perusahaan kini telah mulai merekayasa Mikroba untuk melindungi tanaman dan meningkatkan pertumbuhan mereka. “Kami benar-benar berada di era kebangkitan produk Mikroba,” kata salah satu pendiri Joyn Bio, Brynne Stanton, pada panel diskusi tentang Mikroba di puncak acara Forbes AgTech Summit.
“Kementerian Pertanian telah menargetkan pada tahun 2045 Indonesia akan menjadi lumbung pangan dunia dengan swasembada. Untuk mewujudkan itu sektor pertanian harus segera mengambil langkah dengan mengembangkan berbagai inovasi dari Bioteknologi”.
Bioteknologi, atau teknologi Bakteri adalah teknologi yang sangat bermanfaat dan di canangkan sebagai teknologi untuk mengatasi permasalahan dalam pertanian di masa yang akan datang.
Sekarang saatnya generasi muda menjadi petani modern dengan mengembangkan Bioteknologi di Indonesia dan mewujudkan misi di tahun 2045 dan terus berlanjut dimasa depan.
Dengan ini produk aman untuk pengurangan pestisida sangat penting. Pengaplikasiannya yaitu dengan penyemprotan BIOTOGROW sejumlah 15 liter atau 3 tutup BIOTOGROW. Dalam penyemprotan ini bisa dicampur dengan insektisida dan fungisida sehingga lebih efektif dan hemat. Demi Pertanian berkelanjutan, Solusi Pertanian jangka panjang kedepan Produk aman BIOTOGROW adalah solusi terbaik.
M21 Decomposer dan BiotoGROW adalah hasil dari teknologi Bakteri Terkini untuk menjawab masalah dan kendala Pertanian Masa Depan ..
Baca Juga M21 Decomposer Revolusi Tanah
Baca Juga BiotoGROW Solusi Pertanian Masa Depan
Ayo.. Sukseskan Petani, Suburkan Negeri ..!!!
Temukan Kami di
Facebook : biotogrow
Youtube : PUPUK ORGANIK PROBIOTIK
Website : www.agroprobiotik.com
Instagram: https://www.instagram.com/biotogrow_official/
Info dan Order:
Jam Kerja:
- Senin-Sabtu: 08.00 – 16.30 WIB
Phone/ Whatsapp:
- 0821 3414 1276
- 0857 2852 4744
- 0813 9260 5007
atau klik Link berikut ini
https://linktr.ee/biotogrow_official