Sobat tani sadar gak kalau lahan pertanian di Indonesia saat ini mengalami penurunan luasan setiap tahunnya. Banyak lahan pertanian yang telah dialihfungsikan, misalnya menjadi areal perumahan, perkantoran, perindustrian, dan sebagainya. Sedangkan kebutuhan pangan masyarakat Indonesia semakin meningkat, seiring dengan meningkatnya jumlah populasi manusia. Ternyata, tumpang sari bisa menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan hasil pertanian tanpa membutuhkan banyak lahan. Apa Itu sistem Tumpang Sari? Tumpangsari adalah bentuk pola tanam yang membudidayakan lebih dari satu jenis tanaman dalam satuan waktu tertentu. Pada umunya sistem tumpangsari lebih menguntungkan dibandingkan sistem monokultur karena…
Read MoreTag: decomposer
Durian Bawor Berbuah maksimal di Luar Musim
Pak Munawar, petani durian asal Purworejo bertani Durian namun sempat mangkrak 2 tahun. Menemukan solusi, akhirnya Pak Munawar melanjutkan untuk bertani Durian jenis Bawor yang kini berumur jalan 4 tahun semenjak 2020 akhir. Pak Munawar menemukan Fromula DUO AMPUH (M21 Decomposer & Biotogrow) untuk tanaman duriannya. Ia membuktikan, hasil bagus, durian berbuah maksimal. Akhirnya Pak Munawar mengembangkan banyak durian hingga 300 pohon. Sebelum pakai DUO AMPUH tanaman bermasalah seperti, daun kekuningan tidak mau berkembang. Namun setelah mengaplikasikan DUO AMPUH dengan takaran yang pas dan bantuan pupuk kandang hasil panen bagus,…
Read MoreManfaat Lingkungan dan Pertanian Organik
Pertanian organik adalah sistem produksi pertanian yang holistik dan terpadu, yang mengoptimalkan kesehatan dan produktivitas agro-ekosistem secara alami, sehingga mampu menghasilkan pangan dan serat yang cukup, berkualitas, dan berkelanjutan. Pertanian organik tidak boleh dilihat sebagai metode produksi pangan saja. Ini juga harus dilihat sebagai salah satu instrumen pertanian organik, pertanian berkelanjutan dan pembangunan, ekowisata, konservasi keanekaragaman hayati, erosi, desertifikasi dan faktor mitigasi. Dalam prakteknya, pertanian organik dilakukan dengan cara, antara lain: Menghindari penggunaan benih/bibit hasil rekayasa genetika (GMO = genetically modified organisms). Menghindari penggunaan pestisida kimia sintetis. Pengendalian gulma, hama…
Read More5 Masalah Sektor Tani Indonesia Yang Membutuhkan Solusi Efektif
Meskipun memiliki SDM yang melimpah dan lahan pertanian yang luas, sektor pertanian di tanah air nyatanya masih mengalami banyak kendala besar. Moeldoko selaku Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) menjabarkan tentang lima masalah sektor tani Indonesia Yuk ketahui 5 masalah di sektor tani Indonesia: Tanah Pertanian Semakin Sempit dan Rusak Data Kementerian ATS dan BPS tahun 2016 menyebut bahwa Indonesia memiliki lahan pertanian seluas 8,1 juta hektar. Namun, data serupa menunjukkan penyusutan lahan menjadi 7,1 juta hektar pada tahun 2018. Tak hanya mengalami penyempitan, kondisi tanah pertanian di Pulau…
Read MoreKenali Tradisi Petani Jaman Dahulu “Ngasak”
Bertani merupakan salah satu pekerjaan yang sangat akrab dengan masyarakat Indonesia. Seperti yang kita tau bahwa Indonesia merupakan negara agraris yang sebagian penduduknya berprofesi sebagai seorang petani. Pertanian di Indonesia sangatlah beragam, ada yang menanamnya satu jenis tanaman yang sama sepanjang tahun dan ada pula yang setiap musimnya menanam tanaman yang berbeda. Setiap panen, ada budaya yang akrab di suatu daerah yaitu ngasak. Ngasak merupakan kegiatan mengambil sisa-sisa panen yang masih ada di ladang. Kegiatan ngasak ini biasanya dilakukan oleh orang-orang yang tidak punya lahan untuk bertani. Mereka biasanya mencari…
Read MoreResep Sukses Tanam 24 Ribu Cabe Kaliber, Panen Melimpah
Petani cabai asal Pekalongan, Jawa Tengah, Mas Catur Novianto berbagi ceritanya dalam budidaya cabai jenis Kaliber. Ia menanam 24.000 batang cabai yang sekarang berumur 121 HST. Dimulai dari lahan pertama yang kompos ditebalkan dan disemprot dengan M21 Decomposer dengan dosis 1 botol M21/ 200 liter air tak lupa taburkan kapur dolomit agar pH tanah netral. Pengocoran pertama di umur 3 HST dengan M21 Decomposer, lalu di umur 7 HST masuk Kno3 merah dan Ultradap. Pengocoran dilakukan secara rutin selama 7 hari. Menurut Mas Catur hama yang paling mengganggu selama ia…
Read MoreCara Pengendalian Penyakit Antraknosa (Patek) Pada Tanaman Cabai
Tanaman cabai yang tumbuh subur dan berbuah banyak menjadi dambaan bagi setiap petani cabai. Selain dari hasil panen yang maksimal, kualitas buah yang baik juga menjadi harapannya. Bagi Petani cabai selalu mempunyai tantangan berat dalam membudidayakan tanamannya. Antraknosa merupakan penyakit utama yang menyebabkan kerugian secara ekonomi di seluruh pertanaman cabai dan merupakan penyakit penting di daerah tropis maupun subtropis. Penyakit Antraknosa yang sering terjadi pada cabai ini disebabkan oleh jamur colletotricum capsici dan jamur gloeosporium sp, jenis jamur ini biasanya menyerang bagian tengah buah cabai yang sudah matang. Jamur Colletotrichum…
Read MoreUpaya Menghindari Rebah Pada Tanaman Padi
Bagi petani padi, musim tanam satu (MT 1) atau penghujan membawa keberkahan tersendiri, pasalnya tanaman padi mendapat pengairan cukup. Namun, banyak risiko yang harus dihadapi. Salah satunya adalah tanaman padi rentan rebah. Tanaman padi yang rebah akan mengalami kerusakan dan membuat bulir gabah rontok. Apabila bulir tidak rontok, maka pengisian bulir pada tanaman padi yang sudah rebah tidak akan maksimal. Hal tersebut tentu akan menyebabkan penurunan hasil panen dan mengakibatkan kerugian. Banyak hal yang telah dilakukan oleh petani dalam pengendalian rebah salah satunya dengan melakukan pengikatan batang padi, tetapi hal…
Read MoreIntip Faktor Gagal Panen & Solusinya
Pertanian merupakan salah satu sektor penting yang bergantung pada alam. Sayangnya, kondisi alam ini seringkali tidak menentu sehingga berpotensi menyebabkan tanaman gagal panen. Gagal panen merupakan kondisi dimana petani tidak berhasil atau tidak dapat memetik hasil dari sawah atau kebunnya. Kondisi gagal panen ini bisa disebabkan oleh banyak faktor, baik karena faktor alam itu sendiri, keberadaan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT), maupun faktor dari kelalaian manusia. Faktor penyebab terjadinya gagal panen yaitu: Serangan Hama. Di beberapa daerah penyebaran hama dan penyakit terjadi hingga puluhan atau bahkan ratusan hektar lahan pertanian. Kekeringan….
Read MoreKetahui Perbedaan Antara Kesuburan & Produktivitas Tanah
Salah satu faktor kunci dalam meningkatkan produksi tanaman adalah pengolahan tanah. Tujuan dari pengolahan tanah adalah untuk memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah. Tanah yang diolah dengan bersifat gembur dan memiliki aerasi tinggi, memberikan peluang bagi benih untuk menyerap air, unsur hara, udara, dan panas secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan perkecambahan dan pertumbuhannya. Kesuburan tanah adalah kemampuan tanah untuk menyediakan unsur hara bagi tanaman dalam jumlah yang cukup dan berimbang untuk pertumbuhan dan hasil tanaman. Unsur hara dalam tanah harus berimbang jumlahnya, jika suatu jenis unsur hara yang mendominasi…
Read More