Anto Lembong atau biasa dipanggil mas Lembong petani melon asal Sukoharjo, Jawa tengah bertani melon varietas Pertiwi dan Aroma. Ia menanam melon sejumlah 7500 batang. Pengalaman 9 tahun bertani, mas Lembong mengaku bertani melon lebih menguntungkan daripada bertani tomat. Panen melon pun sampai 3X lipat lebih banyak.
Tak luput dari kendala, mas Lembong juga pernah mengalami kerugian seperti hasil panen hanya capai 3 juta sedangkan modal yang dihabiskan 35 juta. Penyakit keriting dan yang utama yaitu layu bakteri bermunculan menyerang lahannya.
Tak menyerah, akhirnya mas Lembong dapat melalui itu semua. Mas lembong menemukan BIOTOGROW yang membantunya bangkit dari kerugian. Mas Lembong mengaplikasikan Biotogrow pada tanamannya dengan dosis 1 tutup/ tangki disemprotkan dan 1 tutup/ ember untuk di kocorkan di usia 30 hari tanam.
Alhasil, pada usia 50 hari daun melon masih segar, buah bersih tak ada layu. Kini 7500 batang melon dengan modal 25 juta laku hingga 77 juta. Biotogrow terbukti berkualitas.
Simak pengalaman mas Lembong selengkapnya dalam bertani melon dan bangkit dari kerugian pada kanal Youtube berikut.
“Untuk petani muda, jangan malu bekerja di sawah” tutur mas Lembong.
TEKNOLOGI DUO AMPUH, Biotogrow dan M21 DECOMPOSER adalah solusi cerdas dalam menjaga, merawat tanaman dari awal tanam sampai panen sekaligus menjaga dan mengembalikan kesuburan tanahnya
Yuk Suburkan Negeri & Sukseskan Petani
DUO AMPUH panen tenan!
Temukan Kami:
Facebook : biotogrow
Youtube : PUPUK ORGANIK PROBIOTIK
Website : www.agroprobiotik.com
Instagram: https://www.instagram.com/biotogrow_official/
Shopee: https://bit.ly/Paket-Duo-Ampuh_SehatProbiotik
Info dan Order:
Jam Kerja:
- Senin-Sabtu: 08.00 – 16.30 WIB
Phone/ Whatsapp:
- 0857 2852 4744
- 0813-2626-8744
atau klik Link berikut ini
https://linktr.ee/biotogrow_official